BENGKALIS – Project District Unit (PDU) Integrated Management of Peatland Landscape in Indonesia (IMPLI) Kabupaten Bengkalis, melalui dukungan dana hibah langsung GEF-IFAD, melaksanakan Pelatihan Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan melalui Inovasi Pembukaan Lahan Tanpa Bakar mulai tanggal 4-5 Desember 2025.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Deputi Bidang Tata Lingkungan dan Sumber Daya Alam Berkelanjutan Kementerian Lingkungan Hidup bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bengkalis.
Pelatihan ini menargetkan masyarakat, perangkat desa, penggiat lingkungan, pelaku ekonomi, dan pemangku kepentingan di wilayah Kabupaten Bengkalis.
Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bengkalis, Zulkifli yang membuka kegiatan menekankan urgensi pelatihan ini.
“Kita semua mengetahui Bengkalis dikenal memiliki ekosistem gambut yang luas dan sangat rentan terhadap kebakaran. Kebakaran hutan dan lahan bukan hanya merusak lingkungan, tetapi juga mengancam kesehatan, perekonomian, serta aktivitas sosial masyarakat,” ujarnya.
Menurut Zulkifli, pelatihan ini bertujuan untuk memastikan semua elemen masyarakat dan pemangku kepentingan memiliki kemampuan yang cukup dalam mencegah, mengetahui, dan menanggulangi potensi kebakaran, terutama di daerah gambut yang sangat sensitif.
Fokus utama pelatihan kali ini adalah memperkenalkan dan mensosialisasikan inovasi pembukaan lahan tanpa bakar.
Pendekatan ini dinilai tidak hanya aman bagi lingkungan, tetapi juga lebih berkelanjutan bagi kegiatan ekonomi masyarakat.
“Melalui inovasi yang diperkenalkan dalam pelatihan ini, kita ingin memberikan pilihan yang lebih baik yang tidak merusak tanah, tidak merusak kesehatan, dan tidak meninggalkan suatu bencana bagi generasi berikutnya,” tambah Zulkifli.
Pelatihan ini merupakan langkah nyata untuk memperkuat kesiapsiagaan daerah, meningkatkan tata kelola lingkungan, serta memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, tim IMPLI, BPBD, dan masyarakat.
Hadir dalam kegiatan ini Koordinator PDU IMPLI Kabupaten Bengkalis Saadah dan 100 peserta yang terdiri dari Anggota Pusdslpos BPBD, sejumlah Kepala Desa, Fasilitator Masyarakat, Ketua TK-PPEG MPA Masyarakat Desa dan MPB Masyarakat Desa di Kabupaten Bengkalis.#DISKOMINFOTIK
Sumber:Humas Bengkalis
